TOMOHON, MEDIAREALITA.COM – Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut, S.E. menghadiri sekaligus membuka kegiatan seleksi Uji Kompetensi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Tomohon, bertempat di kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kota Tomohon, Senin (7/2/22).
Peserta seleksi adalah seluruh pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkot Tomohon berjumlah 32 orang.
Sekretaris Daerah Kota Tomohon (Sekdakot) Edwin Roring, S.E., M.E. sebagai ketua panitia seleksi mengatakan terpilihnya pejabat pimpinan tinggi pratama berdasarkan kualifikasi dan kompetensi sesuai kebutuhan pada jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemkot Tomohon.
“Tujuan terselenggaranya seleksi uji kompetensi pejabat pimpinan tinggi pratama Kota Tomohon yang transparan, objektif, kompetitif dan akuntabel,” tukasnya.
Dalam sambutanya Wakil Wali Kota mengajak kepada seluruh peserta untuk berkompetisi secara sehat dan positif menghasilkan karya yang terbaik dan terus meningkatkan kemampuan diri serta dapat memunculkan inovasi-inovasi baru untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.
“Saya perlu ingatkan tugas dan pekerjaan harus dilaksanakan dengan tulus jujur dan prosedural serta sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga terhindar dari segala bentuk penyelewengan dan penyalahgunaan jabatan yang bisa berdampak hukum di kemudian hari,” terangnya.
Lumentut mengapresiasi para peserta seleksi serta paniia yang sudah mulai bekerja dari tahapan seleksi sebelumnya, dan nantinya akan melanjutkan untuk tahapan seleksi berikutnya, sampai dengan ditetapkannnya pejabat pimpinan tinggi pratama, berdasarkan hasil seleksi.
“Dan tetap berkoordinasi dengan instansi terkait diantaranya dengan komisi aparatur sipil negara (KASN),” kuncinya.
Kegiatan ini dihadiri juga oleh sekretaris tim panitia seleksi Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulawesi Utara Clay J. H. Dondokambey, SSTP., MAP., serta para anggota tim panitia seleksi dari Unsrat yakni Kakaskasen Andreas Roeroe, S.Pi., M.Sc., Ph.D., Dr. Ferry Daud Liando dan Ir. Darius Andries Jusuf Senduk.